SPC – Asap rokok memiliki bahaya dan dampak serius bagi perkembangan anak.
Usia yang sangat rentan membuat kondisi anak lebih mudah terpapar penyakit.
Seharusnya anak-anak tidak terpapar asap rokok karena banyak sekali dampak negatif yang akan terjadi.
Asap rokok mengandung lebih dari 70 zat yang terbukti berbahaya, termasuk sekitar 7.000 bahan kimia beracun dan sedikitnya 69 zat yang bisa menyebabkan kanker.
Rokok mengandung bahan kimia seperti nikotin, CO, tar dan banyak zat kimia berbahaya lainnya.
Paparan asap rokok pada anak akan berdampak pada kesehatan fisik dan mental karena anak-anak masih dalam tahap perkembangan dan pertumbuhan yang penting dalam hidup mereka.
[irp]
Berikut adalah beberapa bahaya bagi anak yang timbul akibat paparan asap rokok :
Masalah Pernapasan
Paparan asap rokok terhadap anak dalam waktu yang lama menimbulkan penurunan fungsi pada paru-paru anak.
Anak yang sering terpapar asap rokok lebih berisiko untuk terkena infeksi saluran pernapasan seperti pneumonia, asma dan bronkitis.
Gejala awal bisa terjadi dari flu, pilek dan batuk secara terus menerus bahkan untuk beberapa kasus anak-anak akan mengalami sesak napas dan kelelahan.
Gangguan Fisik dan Kesehatan Mental
Anak yang terpapar asap rokok cenderung memiliki tinggi badan yang lebih rendah dan berat badan yang lebih kecil dari pada anak-anak yang tidak terpapar.
Pajanan asap rokok pada anak juga berdampak pada kesehatan mental seperti meningkatkan risiko kecemasan, depresi dan gangguan tidur.
Secara perilaku, anak-anak akan lebih agresif dan bertingkah hiperaktif.
Gangguan Kognitif
Paparan asap rokok pada anak dapat mempengaruhi perkembangan otak dan gangguan kognitif.
Zat kimia yang terkandung dalam rokok dapat mempengaruhi kemampuan anak dalam belajar, mengingat dan bertindak.
Anak-anak yang terpapar asap rokok cenderung sulit berkonsentrasi dan memiliki masalah dalam belajar.
Sehingga hal ini bisa menurunkan prestasi anak di sekolah.
Penyakit Berbahaya dan Risiko Kematian
Anak-anak yang terpapar asap rokok memiliki risiko lebih tinggi untuk terkena penyakit berbahaya seperti kanker paru-paru, penyakit jantung, stroke serta infeksi lainnya di kemudian hari.
Walaupun tidak berdampak secara lansung namun pengaruh rokok sangat berpengaruh terhadap kesehatana anak.
Selain itu, paparan asap rokok juga meningkatkan risiko kematian pada bayi (Sudden Infant Death Syndrome).
Kondisi fisik yang sangat lemah membuat bayi dan bahkan anak-anak sekalipun akan kesulitan untuk bertahan dengan paparan asap rokok.
Penurunan Daya Tahan Tubuh
Anak-anak yang terpapar asap rokok cenderung memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah.
Penurunan daya tahan tubuh ini membuat anak lebih rentan dan mudah terserang berbagai penyakit.
[irp]
Sangat banyak dampak yang ditimbulkan ketika anak terpapar asap rokok.
Paparan asap rokok pada anak bisa terjadi melalui kontak lansung dengan perokok aktif atau melalui konsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi asap rokok.
Dengan begitu, sangat penting untuk menjaga lingkungan sekitar anak bebas dari asap rokok agar pertumbuhan dan perkembangan anak dapat berjalan baik.
Selain itu, lingkungan dengan kebiasaan merokok juga dapat mempengaruhi psikologis anak untuk ingin mencobanya.
Jadi sangat dibutuhkan peran orang tua dalam menjauhkan rokok dari lingkungan sekeliling anak.
Untuk memastikan kesehatan anak, Ibu bisa konsultasikan ke dokter anak pilihan. Kami menyediakan layanan kesehatan khusus anak Klinik Anak SPC di kota Medan.