Klinik Anak Medan – Musim hujan yang paling ditunggu akan segera tiba! Semua orang ingin keluar dan pastinya menikmati hujan di musim ini, menikmati jajanan pinggir jalan yang enak, dan bermain di genangan air. Namun, mereka semua berisiko karena terpapar berbagai macam kuman dan virus yang menyebabkan mereka harus terbaring di tempat tidur sepanjang musim karena sakit. Penyakit pada musim hujan pada bayi dan anak-anak juga semakin meningkat. Karena tubuhnya tiba-tiba terkena fluktuasi besar di udara bebas dan sejumlah besar mikroorganisme yang harus dilawan oleh tubuh.
Kita akrab dengan musim flu dan tidak lain adalah musim hujan favorit kita, yang hanya “menyamar”. Inilah alasan mengapa ini adalah waktu terbaik untuk mengambil tindakan: “Mencegah Lebih Baik Daripada Mengobati”.
Beberapa kondisi medis dapat dicegah dan ditangani oleh dokter Anda di rumah, sementara beberapa kondisi lainnya mungkin memerlukan perhatian medis yang tepat. Jika tidak, bisa berakibat fatal. Informasi penyakit berikut ini disediakan oleh para Spesialis Anak di Medan dari Klinik Anak SPC, yang mudah menyerang anak-anak selama musim hujan dan bahkan juga pada orang dewasa.
Influenza (Pilek dan Flu)
Salah satu penyakit yang paling umum terjadi saat musim hujan adalah virus influenza. Merupakan penyakit yang sangat menular akibat penyebaran mikroorganisme di udara yang menginfeksi saluran pernafasan bagian atas, sehingga mempengaruhi hidung dan tenggorokan.
Gejalanya antara lain hidung tersumbat atau pilek, sakit tenggorokan, nyeri badan, pegal-pegal, dan demam. Sebaiknya kunjungi Spesialis Anak di Medan dan dapatkan obat yang diperlukan untuk menyembuhkan infeksinya.
Cara terbaik mencegah influenza dan masuk angin adalah dengan menjalani pola makan yang sehat, seimbang, dan bergizi yang memperkuat sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan daya tahan tubuh.
Tifus atau Tipes
Tifus atau demam tifoid atau tipes, disebabkan oleh bakteri yang disebut salmonella, dan merupakan infeksi bakteri yang ditularkan melalui air. Demam jenis ini disebabkan oleh makanan atau air minum yang terkontaminasi dengan kotoran orang yang terinfeksi. Diagnosis dibuat untuk semua kultur darah, sumsum tulang atau feses.
Gejala penyakit ini antara lain demam terus-menerus, sakit perut parah, dan sakit kepala. Muntah merupakan gejala umum penyakit ini. Parahnya, infeksi penyakit ini bisa tetap berada di kandung empedu pasien bahkan setelah sembuh. Pengobatan demam tifoid termasuk antibiotik seperti azitromisin, fluoroquinolones, atau sefalosporin generasi ketiga.
Baca Juga: Mengapa Imunisasi Anak Itu Penting?
Demam Berdarah (DB)
Salah satu penyakit yang paling umum menyerang anak-anak adalah demam berdarah. Penyakit ini ditularkan oleh nyamuk yang berkumpul di genangan air. Demam berdarah disebabkan oleh sebuah family virus nyamuk. Penularannya dari nyamuk Aedes Aegypti yang memiliki garis-garis hitam putih dan biasanya menggigit pada pagi atau subuh. Demam berdarah mempunyai nama yang berbeda-beda, seperti demam patah tulang.
Gejala demam berdarah meliputi jumlah trombosit yang rendah, demam tinggi, nyeri sendi dan otot yang parah, pembengkakan kelenjar getah bening, sakit kepala, demam, kelelahan, dan ruam. Komplikasi demam berdarah disebut demam berdarah dengue (DBD). Ini adalah sindrom spesifik yang cenderung menyerang anak-anak di bawah usia 10 tahun. Komplikasi demam berdarah ini menyebabkan sakit perut, pendarahan dan gangguan peredaran darah.
Tidak ada antibiotik khusus atau obat antivirus untuk mengobatinya. Pada demam berdarah biasa, pengobatannya bertujuan untuk menghilangkan gejala dan tanda. Istirahat dan asupan cairan sangat penting. Penggunaan obat pereda nyeri seperti obat antiinflamasi nonsteroid sebaiknya hanya dilakukan di bawah pengawasan dokter karena berpotensi memperparah komplikasi perdarahan.
Spesialis Anak di Medan juga mungkin akan merekomendasikan obat penghilang rasa sakit untuk sakit kepala dan nyeri sendi dan otot (mialgia). Jumlah trombosit harus dipantau selama sakit. Terkadang, rawat inap karena demam berdarah diperlukan, tergantung kondisi pasien untuk mendapatkan cairan infus.
Keinginan yang kuat untuk membantu menjaga kesehatan anak-anak membuat kami yakin Klinik Anak SPC harus dibangun. Klinik Anak SPC merupakan sebuah platform yang menyediakan pelayanan kesehatan khusus anak di kota Medan. Kami para Spesialis Anak di Medan khususnya, terus berupaya membantu mewujudkan kesehatan anak secara fisik dan mental demi kemajuan generasi yang akan datang.
Klinik Anak SPC berdiri pada tahun 2020 dibawah naungan Nusindo Medika Utama yang berlokasi di Kota Medan. Klinik terbaik untuk anak di Medan ini menyediakan pelayanan anak secara umum, kesehatan mulut dan gigi, konsultasi psikologi anak, imunisasi, dan juga baby spa serta sunat anak dengan metode modern. Kami berharap penuh untuk kesehatan anak pada masa mendatang. Hubungi kami sekarang juga, karena kami Spesialis Anak di Medan yang memiliki harapan besar dalam membantu kesehatan anak demi masa depan bangsa yang lebih cerah!