SPC – Seberapa pentingkah menjaga kesehatan dan gizi anak sejak usia dini?
Pola asuh akan berpengaruh pada perkembangan fisik dan mental seorang anak sehingga sangat penting bagi orang tua menanamkan kebiasaan baik untuk menjaga kesehatan serta asupan gizi anak.
Berikut hal yang bisa dilakukan orang tua untuk menjaga kesehatan dan gizi anak sejak usia dini :
1. Membangun Kebiasaan Makan Makanan yang Sehat dan Bergizi Seimbang
Setiap orang tua pasti menginginkan perkembangan anaknya dengan baik.
Perkembangan anak tidak luput dari asupan yang dikonsumsi setiap harinya.
Orang tua bisa membiasakan anak-anak untuk tidak memilih-milih makanan dengan mengenalkan semua jenis bahan makanan yang mengandung gizi seimbang.
[irp]
Dengan mengajarkan isi piringku yang dilengkapi oleh buah, sayur serta makanan yang mengandung protein dan karbohidrat dapat membantu memenuhi kebutuhan gizi anak.
Selain itu cukupi konsumsi air putih dan batasi konsumsi gula.
Konsumsi air putih yang cukup dapat membantu menjaga kesehatan anak karena dapat memenuhi kebutuhan cairan tubuh dan menjaga fungsi ginjal sehingga sangat penting.
Sementara konsumsi gula seperti pada minuman kemasan harus dibatasi karena dapat memicu obesitas dan diabetes pada anak.
Ibu harus cermat memilih minuman yang akan dikonsumsi oleh anak atau bisa menggantinya dengan buah-buahan yang mengandung gula alami.
2. Mengatur Waktu Anak
Mengatur rutinitas mulai dari jadwal makan, tidur serta aktivitas lain dapat membangun kebiasaan baik dalam diri anak.
Pertama, sarapan pagi sebelum berkegiatan.
Sarapan pagi dapat membantu menjaga gula darah dan menambah energi untuk beraktivitas jadi jangan sampai terlewatkan.
Kedua, tidur tepat waktu.
Kebutuhan waktu tidur yang lebih banyak dari orang dewasa mengharuskan anak-anak untuk tidur lebih awal. Ibu bisa meredupkan lampu kamar agar anak lebih cepat beristirahat.
Ketiga, aktivitas bermain atau berolahraga juga tidak kalah penting.
Hal ini dapat membantu meningkatkan perkembangan otak serta saraf motorik anak.
Mengatur waktu secara konsisten dapat membentuk kebiasaan baik dalam diri anak.
3. Menjaga Kebersihan Tubuh Anak
Rajin membersihkan tubuh dapat membantu menghilangkan bakteri atau kuman penyakit.
Pertama, mencuci tangan sebelum dan sesudah makan.
Kebiasaan baik ini dapat meminimalisir makanan dari kontaminasi mikroorganisme yang berada di tangan setelah anak menyentuh banyak benda.
Ibu bisa mengajarkan langkah-langkah mencuci tangan yang benar kepada anak.
Kedua, bangun kebiasaan menyikat gigi sebelum tidur untuk membersihkan sisa makanan di sela-sela gigi.
Ajarkan anak menyikat gigi dengan cara yang tepat serta periksakan gigi anak ke dokter gigi secara rutin.
Ketiga, mandi untuk membersihkan seluruh badan.
Membangun kebiasaan mandi dapat membuat anak selalu menyukai kebersihan.
Jadi sangat penting bagi orang tua untuk mengajarkan anak menjaga kesehatan tubuhnya.
4. Membangun Hubungan Kedekatan dengan Anak
Hubungan yang harmonis menjadi dambaan setiap orang.
Perlu diketahui membangun hubungan kedekatan dengan anak bisa dilakukan sejak dini seperti makan dan olahraga bersama, menemani anak bermain atau mendengarkan ceritanya.
Kedekatan emosional ini dapat membantu perkembangan mentalnya karena anak merasa memiliki sebuah rumah tempat mereka menetap.
Selain itu ajarkan anak untuk beribadah sesuai porsi umurnya.
Dengan mengenali Tuhan sejak dini membuat keyakinan anak akan terpupuk secara subur.
[irp]
5. Menjadi Role Model
Usia emas membuat anak sangat cepat meniru apa saja yang mereka lihat.
Orang tua sebagai role model terbaik bagi anak harus mencontohkan pengajarannya kepada anak.
Membangun kebiasaan baik bagi anak cukup membutuhkan usaha namun hal ini akan terbayarkan dengan perkembangan anak di masa mendatang.
Pola asuh sangat mempengaruhi kepribadian anak dan bagaimana anak bertindak kedepannya jadi sangat penting bagi orang tua menanamkan kebiasaan baik.
Untuk memastikan kesehatan anak, Ibu bisa konsultasikan ke dokter anak pilihan. Kami menyediakan layanan kesehatan khusus anak Klinik Anak SPC di kota Medan.